Bincang Santai dengan Dr. Endang Kasupardi

 




Bincang Santai dengan Dr. Endang Kasupardi

Oleh N. Mimin Rukmini

Hari ini, Kamis 18 Juli 2024 adalah hari terakhir kegiatan MPLS di SMPN 3 Cililin. Sekolah kami pada hari terakhir ini ada kegiatan  lomba Ngaliwet (budaya makan bersama orang Sunda) . Sementara siswa makan liwet, guru pun akan dibagi nasi padang. Nasi padang sengaja dipesankan oleh guru yang akan bareng naik sepeda motor ke sekolah dengan saya. 

Sambil menunggu waktu pesanan nasi  selesai, saya menelpon Dr. Endang. Luar biasa! Semula hanya ingin memohon maaf pada Dr Endang Penggagas Puisi 2.0 karena lama tidak memberi kabar padanya. Ternyata dari obrolan lewat telepon dan chat di whatsapp ada karya yang didapatkan, termasuk tulisan yang saya sajikan. 

Lewat telepon itu saya kabarkan bahwa buku tunggal tentang puisi 2.0 hasil karya saya telah terbit.  Buku tersebut diberi pengantar oleh Dr Endang yang sungguh  merupakan kebanggaan bagi saya. Betapa tidak begitu, pengantar buku langsung ditulis oleh penggagasnya. Saya mohon maaf padanya, buku belum bisa saya kirimkan. Minimal buku hasil karya, saya berikan sebagai ucapan terimakasih. Saya ingin langsung mengirim padanya sambil bersilaturahmi jika saya dan suami pulang kampung, yakni  Bungbulang, Garut. Kebetulan rumah Beliau terlewati, yakni daerah Cisurupan. 

Kurang lebih 25 menit obrolan kami mengisahkan tentang kegiatan menulis dan berkarya. Mantap! Kisah Dr Endang menggagas Puisi 2.0 dan proses diseminasinya luar biasa. Yang Beliau ulas bagaimana sepak terjang Pak Harianto, pendamping penulisan puisi 2.0 buku tunggal saya, dan Cak Inin. Kedua orang ini penulis hebat di komunitas menulis Rumah Virus Literasi (RVL). Mereka pun penyemangat dalam dunia kepenulisan. 

Tidak hanya  dunia tulisan yang kami obrolkan. Karya lagu pun kami perbincangkan. Pada akhirnya saya dan Dr. Endang saling mengirim lagu. Dr Endang mengirim lagu dengan judul Kurikulum Merdeka versi lagu ngerock. Lagu dari Beliau menggambarkan bagaimana dan mengapa Kurikulum Merdeka. Sedangkan saya mengirimkan lagu Literasi yang mengacu pada lagu Sunda "Sabilulungan". Saya kirimkan dalam bentuk teks dan video. 

Teks lagu literasi tersebut adalah sebagai berikut. 

Lagu " Literasi"

Karya N. Mimin Rukmini

Banyak membaca

Ayo banyak baca

Banyak membaca, membuka dunia. 

Dunia ilmu dan juga berkarya. 

Membaca dan menulis pasti bisa


Membaca dan menulis

Itu kegiatan nliterasi dasar

Marilah mewujudkan sukses literasi di sekolah kita

Marilah mewujudkan sukses lirerasi di Indonesia.


Lagu literasi yang mengacu lagu "Sabilulungan" ini dipinta Dr Endang untuk digubah dalam bentuk lagu ngerock juga seperti lagu "Kurikulum Merdeka" di atas. Apa yang terjadi? Dalam tempo beberaBisapa menit, lagu literasi gubahan Dr. Endang sudah jadi dan saya terima hasilnya. Luar biasa bukan? 

Tidak hanya lagu literasi di atas, lagu "Literasi dan Numerasi" dalam lirik lagu lain pun saya kirimkan. Lagu itu adalah sebagai berikut.


Lagu Literasi dan Numerasi

Oleh N. Mimin Rukmini

Editor Bangkit Raharja

Mengacu lagu Domba kuring


Literasi numerasi

Sangat penting saat ini

AKM yang masih rendah

Tingkatkan sekarang juga


Kuatkan literasinya 

Kuatkan numerasinya

Integrasikan di dalam

Pembelajaran di kelas


Literasi sungguh penting

Harus pula numerasi

Tuntutan di Abad ini

Abad 21 ini 


Reff :


Para siswa pintar

Rapot mutu semakin cetar

Literasi semakin maju

Numerasinya bermutu

2x


Ayo tingkatkat mutu

Literasi maju

Numerasi hebat

Negara semakin kuat


Saya membuat tulisan yang  diselaraskan dengan lagu "Domba Kuring" ketika sedang Bimtek Sosialisasi Tantangan Membaca Bandung Barat (TMBB) VI 2024 beberapa waktu yang lalu. Tulisan dan lagu yang selesai dalam satu kali duduk. Entahlah isinya tidak terlalu dipikirkan, minimal bisa dipahami. Diedit oleh Pak Bangkit dipadukan dengan lagu "Domba Kuring" saat itu juga, lalu dinyanyikan pula secara bersama-sama dengan peserta bimtek. 

Naah itulah bincang saya dalam whatsapp dengan Dr. Endang. Bincang santai yang sungguh bermanfaat. Saling berbagi dan berliterasi hingga hidup semakin berarti. Bisa!

Catatan harian yang tertunda dan baru diselesaikan. Bandung Barat, 30 Juli 2024

Mohon maaf video lagu tidak saya share. 

Komentar

  1. Luar biasa. Salam Pak Endang

    BalasHapus
  2. Luar biasa...mantap. alhamdulillah ikut senang dengan kreasinya. Salam

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

YANG BAPAK TANAMKAN

KOORDINASI MEMBANGUN SINERGITAS YANG TUNTAS