Kegiatan LDKS dan Refleksi Hari Sumpah Pemuda

 

Hari ini,  Jumat 27 Oktober 2023 saya menembus perjalanan sore menuju sekolah. Turun naik perbukitan menjadi pemandangan tersendiri, indah dan memesona.  Sengaja saya dan suami pergi ke puncak perbukitan sore hari karena memang mau menghadiri kegiatan kemping LDKS. Kegiatan yang membawa 120 peserta siswa kelas 7, siswa yang ikut ektra kurikuler, dan stap OSIS. 

Peserta sudah diberangkatkan dengan guru-guru pembimbing sejak tadi siang pukul 13.00 dari sekolah. Melalui perencanaan dan program sejak awal tahun pembelajaran, kegiatan LDKS siap dilaksanakan. Sebelum pemberangkatan, bahkan kemarin sore sengaja saya memberi komando dalam grup WA sekaligus untuk dishare di grup paguyuban (grup orang tua siswa) kelas. Arahan yang saya sampaikan sebagai berikut. 

Koordinasi Keg. LDKS

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Bapak/Ibu Hebat, mohon disimak sejenak 🙏

1. Pastikan Anak-anak sudah siap dengan  perbekalan, termasuk kemungkinan yg hrs membawa obat pribadi

2. Pastikan semua panitia sudah siap dengan tugas masing-masing. (Mohon fotokan susunan panitia/personil kita!) 

3. Pastikan acara berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. Mohon dilihat untuk hari Sabtu, kita penutupan pada. pkl 09-10 sementara Upacara Peringatan Sumpah Pemuda pd pkl 08.- 9.30. Mohon koordinasi dg Karang Taruna/penyekenggara ( Pa Deni/Pa Indra)

Untuk pelaksanaan doopres kapan? 

4. Pergi dan pulang anak-anak pastikan tepat waktu, berikut penjab dan pendamping saat perjalanan. (Apakah jdwl sudah diberitahukan ke anak2/ ortu? 

5.Jumlah tenda dan anak-anak sesuai kapasitas, berikut penjabnya, jika perlu buat penjab tenda 1,2, 3 dst. 

6. Obat2an pastikan sudah siap, berikut penjabnya. Termasuk kemungkinan anak yg hrs membawa obat pribadi. (Diumumkan digrup paguyuban) 

7. Perlukah kita rapat terbatas, misal nanti pkl 10? Atau panitia dipastikan rencana sudah matang? siap semua? Termasuk laporan keamanan dg aparat setempat? 

8. Bismillah, moga kegiatan terlaksana dengan lancar dan sukses. Aamin

9. Mohon tuliskan hal-hal yang belum tercantum, yang perlu dikoordinasikan? 

Hatur nuhun! 

Kepala, 

N. Mimin Rukmini

Koordinasi dan komando dari seorang pimpinan, menurut hemat saya sungguhlah penting. Dengan demikian minimal jika tidak atau belum terjun langsung di lapangan, guru atau pembimbing merasa diperhatikan dan ada pengakuan, serta pijakan. 

Sesampai  di lokasi yakni Pegunungan Andes, kegiatan awal peserta adalah mendirikan tenda. Kegiatan berikutnya adalah acara pembukaan. Acara dibuka secara resmi oleh Pa Indra PKS Kesiswaan. Usai pembukaan dilanjut dengan materi.  Para peserta menerima materi tentang organisasi dan kepramukaan dari narasumber Pak Deden. 

Sore menuju senja saya dan suami yang sengaja menyusul peserta dan guru melewati sekolah dilanjut ke Pegunungan Andes. Karena sudah waktu salat, kami mencari masjid untuk menunaikan salat magrib. Satu, dua mesjid dilewati karena area mesjid sulit  memarkir mobil. Pada akhirnya, salat magrib menumpang di rumah komite. Yang kebetulan rumahnya hampir dekat dengan lokasi kemping LDKS. 

Pukul 19.30 setelah sekalian  menumpang salat Isya   di rumah komite, saya  lanjutkan perjalanan dan 20 menit kemudian sampai di lokasi. Tiba di tempat , para pembimbing dan stap OSIS  sedang menyiapkan tungku dan kayu bakar untuk melakukan upacara api unggun. 

Saya dan peserta melingkar penuh hidmat mengikuti upacara api unggun. Saya berbicara, menyambut dan mengapresiasi  peserta, panitia, dan pembimbing yang menyukseskan kegiatan hingga proses api unggun yang sedang berlangsung, serta diharapkan  acara LDKS yang bersamaan dengan kegiatan Upacara Hari Sumpah Pemuda besok, terlaksana dengan lancar dan sukses. 

Api unggun sebagai simbol semangat dan keberanian menjadi tradisi kegiatan dalam setiap momen perkemahan. Saya selaku pimpinan mengapresiasi antusiasme peserta dan pembimbing, serta narasumber yang luar biasa.  Dalam api unggun setiap kelompok tenda  menampilkan yel-yel dan atraksi  yang telah mereka siapkan. Peserta dilombakan berdasarkan kelompok tenda. Sesuai banyaknya tenda, yakni 24 kelompok, peserta menampilkan yel-yel yang beragam dari kelompok satu dan lainnya. 

Yang super hebat dari kegiatan ini, selain semangat dan antusias peserta, juga kepiawaian narasumber dalam menyajikan materi. Hampir sepuluh atau dua puluh menit, pemateri selalu memberikan permainan seru yang berdampak pada gerak dan sorak-sorey dari peserta. Kami pun sebagai panitia dan pembimbing ikut larut dalam materi dan permainan. 

Dalam kegiatan kemping, kepramukaan, ataupun LDKS, yang saya alami,  biasanya panitia pun ikut terjun memberi materi. Naah, dalam kegiatan ini semua materi  disajikan hanya oleh Pak Deden. Panitia dan pembimbing betul-betul hanya memfasilitasi dan mendampingi peserta di luar materi. Peserta penuh semangat mengikuti kegiatan hingga pukul 11.00. malan. 

Pagi hari, Sabtu, 28/10/2023 sesuai jadwal melakukan senam pagi. Usai senam pagi, sarapan bersama makan bubur kacang yang dibuat panitia. Bersyukur peseta dalam keadaan sehat kecuali satu peserta sakit, yakni Ai Yuli siswa kelas 9 sakit karena memang dari semula sudah agak demam. 

Pukul 08.00 peserta sudah berjejer rapih dalam barisan untuk melaksanakan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda. Upacara ini diselenggarakan bekerja sama dengan Karang Taruna Desa Karyamukti. Yang pada saat bersamaan Karang taruna melakukan kegiatan "Penanaman Sejuta Pohon" bekerja sama dengan perusahaan Eiger. Eiger sebagai tim promotor memberiksn doopraz kepada peserta upacara sebelum pelaksanaan upacara bendera. Melalui pertanyaan-pertanyaan dari saya, kepala desa, dan panitia, doorprize terlaksana penuh keseruan. 

Pembina upacara Peringatan Sumpah Pemuda yakni Kepala Desa Karyamukti, Pak Nanang dalam amanatnya mengungkapkan bahwa Peringatan Hari  Sumpah Pemuda adalah momentum yang baik untuk refleksi diri pemuda pada saat ini. Dulu pemuda bangsa mengangkat dan menyatukan bangsa dengan berjuang  secara fisik dan psikis bahkan dengan mengangkat senjata demi merdeka dan menyatukan sumpah, bertanah air satu, tanah air Indonesia, berbangsa satu Bangsa Indonesia, dan berbahasa yang satu yakni bahasa Indonesia.

Untuk pemuda zaman sekarang, peringatan hari Sumpah Pemuda menjadi refleksi dan motivasi diri untuk terus belajar  berkolaborasi, dan meneguhkan diri untuk terus mengisi dan membangun negeri dengan cara belajar yang lebih baik. Tak terasa amanat pembina upacara  dan pelaksanaan upacara usai sudah sampai pada susunan upacara doa dan tutup. 

Kegiatan LDKS dan Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda, menjadi pembiasaan dan pembinaan karakter yang perlu terus dilaksanakan. Karakter peduli, mandiri, kerja keras, dan semangat menyatu di alam. Termasuk di dalamnya materi kepramukaan dan organisasi menjadi dasar karakter kepemimpinan. LDKS tidak hanya milik pengurus OSIS, tetapi milik semua siswa di awal tingkat jenjang sekolah. Bisa! 

Bandung Barat, 27 Desember 2023

Catatan harian kepala sekolah

.